http://www.uangpoker.com/?ref=3888888888888888888888 http://www.ligabola.com/Default5.aspx?ref= http://www.klikqq.com/?ref=KLIK99 http://www.liga99.com/?ref=LIGA99 http://www.ligapoker.com/?ref=NEW38888888 http://www.klik365.com/Default12.aspx?ref=

Sabtu, 14 Juni 2014

CATATAN Piala Dunia 2014: Kejutan Belanda, Kejutan Taktik Louis Van Gaal

BERITA BOLA Jika Anda pendukung fans Belanda, Anda terbiasa dengan kegagalan. Pertama-tama, Anda diberikan harapan besar jika tim yang Anda dukung akan tampil hebat dan salah satu kandidat unggulan juara sebuah turnamen besar. Seiring waktu berjalan, harapan itu kandas dan berbalik menjadi kekecewaan mendalam. Acap kali Belanda tersingkir akibat adu penalti misalnya, atau performa yang menukik.
Legenda Belanda yang pernah bermain untuk AC Milan, Ruud Gullit, memperingatkannya setelah Oranje sukses mempermalukan Spanyol 5-1 di Estadio Arena Fonte Nova, Salvador, Jumat (13/6) malam waktu Brasil. Tidak pernah ada juara bertahan Piala Dunia yang dipermalukan sedemikian hebat pada laga pertama mereka untuk mempertahankan gelar. Kemenangan sekaligus membalaskan rasa dendam kekalahan 1-0 melalui perpanjangan waktu yang diderita di stadion Soccer City, Johannesburg, empat tahun silam.
Di Salvador, kota yang secara harfiah berarti "juru selamat", Belanda menebus dosa. Satu gol penalti Xabi Alonso dibalas dengan sundulan akurat nan mematikan dari kapten Robin van Persie. Babak kedua sepenuhnya menjadi milik Belanda. Empat gol tambahan disarangkan dan dua di antaranya memanfaatkan kelalaian kiper sekaligus kapten Spanyol, Iker Casillas.
Tak sedikit yang awalnya meragukan perubahan formasi dan kapasitas skuat Louis van Gaal berbalik melontarkan pujian. Belanda yang awalnya diragukan justru memberi penampilan yang pantas dikenang sepanjang sejarah penyelenggaraan Piala Dunia. Van Gaal harus berterima kasih kepada Van Persie yang menyarangkan gol balasan ke gawang Spanyol karena kalau tidak, jalan cerita bisa sangat berbeda.
"Kalau saja kami masih tertinggal 1-0 hingga babak pertama selesai, bisa saja saya berganti formasi 4-3-3 di babak kedua," ujar sang pelatih usai pertandingan.